Kamis, 04 Juni 2009

Kisah Sebuah Kerang

Alkisah terdapat sebuah kerang di tepi pantai, yang terkejut pada suatu hari, karena ada pasir laut berwarna putih yang terhempas masuk kedalam tubuhnya. Meskipun hanya butiran kecil saja, tetapi sang kerang merasa kesakitan. Dan rasa sakit itu datang terus menerus. Tetapi, adakah kerang yang kesakitan itu berteriak, menjerit, dan menyalahkan takdir buruknya?


Adakah dia mengutuk pemerintah, yang menang dalam pemilihan umum, bahwa pemerintah harus bertanggungjawab atas pasir yang terhempas kedalam tubuhnya?

Jawabannya adalah tidak. Sang kerang berpikir karena aku tak mampu mengeluarkan pasir itu. Maka aku harus bertahan, dan membuat pasir itu menjadi sesuatu yang berguna. Hingga suatu ketika, kerang tersebut telah sampai pada ajalnya untuk dimasak, direbus sebagai santapan manusia.

Andai saja kerang tahu, mungkin ia akan tersenyum, mengetahui pasir yang menyakitkannya saat itu telah berubah menjadi mutiara, yang berkilauan indahnya. Sang kerang telah mampu mengubah benda kecil yang menyakiti dirinya, menjuadi suatu yang indah pada akhirnya.

Kisah kerang diatas memberikan pelajaran pada kita semua. Mampukah kita berbuat hal yang sama??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar